Langsung ke konten utama

Rekayasa Web

Definisi Rekayasa Web :
       Disiplin ilmu yang mempelajari proses yang digunakan untuk menciptakan aplikasi web yang berkualitas tinggi
       Mengadaptasi rekayasa perangkat lunak dalam hal konsep dasar  yang menekankan pada  aktifitas  teknis  dan manajemen, tapi dengan perubahan dan penyesuaian
       Gabungan antara web publishing (suatu konsep  yang berasal dari printed publishing) dan aktifitas  rekayasa perangkat lunak karena desain sebuah  aplikasi web menekankan pada desain grafis, desain informasi, teori hypertext, desain sistem dan pemrograman

Ciri dan Sifat WebApp (Web Application) :
       Network intensive
                Sifat dasar dari WebApp (aplikasi web) adalah aplikasi ini               ditujukan untuk berada di jaringan dan memenuhi kebutuhan komunitas  yang berbeda.
       Content-Driven
                Sebagian besar fungsi dari WebApp adalah untuk menyajikan informasi dalam bentuk teks, grafik, audio dan video ke end user.
       Continuous evolution
                Selalu berkembang secara terus menerus.
       Document-oriented
                Halaman-halaman situs yang statis akan tetap ada sekalipun sudah ada pemrograman web dengan java atau yang lain.

Karakteristik WebApp :
       Immediacy
                Diperlukan segera untuk memenuhi ditayangkan, dipasarkan dalam waktu singkat.
       Security
                Untuk melindungi isi yang sensitif dan menyediakanpengiriman data yang aman, keamanan suatu WebApp harus diterapkan pada seluruh infrastruktur yang mendukung WebApp dan termasuk dalam WebApp sendiri.
       Aesthetics
                Daya tarik utama WebApp adalah tampilan dan keindahan. Jika WebApp digunakan untuk memasarkan suatu produk makas isi aestetika harus diperhatikan sebagaimana teknis.

Faktor Penentu Kualitas Web :

Teknologi yang Penting WebApp :
       Component-based development : CORBA,DCOM/COM dan JavaBeans merupakan standar yang memungkinkan web developer menggunakankomponen-komponen yang sudah ada untuk berkomunikasi dengan sistem pada level lain.
       Keamanan: enkripsi, dan firewall
       Standart Internet: HTML, XML

Jenis Website Berdasar Konten :
       Web Statis
       Web Dinamis

Web Statis :
       Website statis merupakan website yang isi kontennya tidak dapat diubah secara langsung oleh end-user
       Isi dari website hanya bisa diubah oleh orang yang mengerti mengenai bahasa pemrograman atau tools untuk merancang halaman website
       Website jenis ini tidak mempunyai basis data, jadi informasi yang disampaikan ditulis langsung ke dalaman sintax
       Biasanya website jenis ini dibuat untuk menampilkan informasi yang jarang diupdate misalnya Company Profile.

Web Dinamis :
       Website dinamis adalah website yang isi kontennya sudah termanajemen dengan kata lain, sudah menerapkan sistem Content Management System untuk informasi yang disampaikannya
       End-user bisa sewaktu-waktu mengupdate konten pada halaman website tanpa perlu faham sintax ataupun bahasa pemrograman
       Melihat dari segi fungsionalitasnya, website seperti inilah yang sekarang banyak digunakan.

Jenis Web Dinamis :
       Basic / company profile
       Search Engine
       Portal
       Blog
       Jejaring Sosial
       Forum
       Berita
       E-Commerce
       Galeri
       E-Learning

Referensi :
       Simarmata, J., Rekayasa Web, Andi Publisher, Jogjakarta, 2010
       Hasanuddin, Diktat Rekayasa Web, S-1 Teknik Informatika UAD
wm.jpg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis

RUANG LINGKUP ANALISA PROSES BISNIS Apa itu Ruang Lingkup? •        Ruang lingkup analisa proses bisnis adalah cakupan/domain/area dimana analisa proses bisnis perlu dilakukan. Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis Integrasi Proses Bisnis Standarisasi Proses Bisnis Analisa Proses Bisnis berbasis Teknologi Informasi Riset Bisnis Pendahuluan Integrasi Proses Bisnis Sebuah metodologi/cara untuk melakukan efisiensi perusahaan melalui penerjemahan visi ke dalam bentuk strategi dan action , kemudian diwujudkan dalam proses bisnis perusahaan terintegrasi Latar belakang Integrasi Proses Bisnis •        Efisiensi –       Beberapa proses bisnis digabungkan menjadi satu proses yang terintegrasi. •        Persaingan Bisnis –       Persaingan instansi lain dengan konsep proses bisnis yang terintegrasi, sehingga integrasi harus dilakukan untuk bersaing •        Perkembangan Teknologi Informasi –       Semakin berkembangnya TI sehingga integrasi proses  bisnis

Pengelolaan Proses Bisnis

                                                                                                                                                               PENGELOLAAN PROSES BISNIS •        Pimpinan organisasi bertanggung jawab terhadap pengelolaan proses bisnis. •        Aktivitas pengelolaan (manajemen) dapat dikategorikan menjadi: •        perencanaan ( planning ), •        pelaksanaan ( executing ), •        pengawasan ( controlling ), •        penilaian ( evaluating ). Tahap Perencanaan •        Pimpinan menentukan sasaran-sasaran bisnis . •        Pimpinan menentukan prioritas pada proses-proses bisnis yang ada. •        Pimpinan menyediakan blueprint untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut. •        Pimpinan harus mengidentifikasi kesempatan-kesempatan dan resiko-resiko yang dihadapi perusahaan. Tahap Pelaksanaan •        Pimpinan menjalankan rencana dengan membagi proses-proses bisnis menjadi beberapa aktivitas yang lebih kecil. •        Pimp

Pemodelan Proses Bisnis

PEMODELAN PROSES BISNIS •        M enjelaskan proses bisnis secara lebih mudah untuk dipahami . •        Ada berbagai macam : –       Dengan narasi (workflow/alur kerja proses) –       Dengan grafik atau diagram misal : •        Model REAL (Resource, Events, Agent, and Locations) Kejadian-Kejadian Proses Bisnis ( Business Process Events ) •        Suatu proses bisnis merupakan serangkaian aktivitas yang bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi. •        Suatu proses bisnis dapat terdiri dari beberapa aktivitas. •        Kejadian (event) merupakan suatu aktivitas tunggal yang terdapat pada sebuah proses bisnis. Tiga Jenis Kejadian •        Kejadian-kejadian Operasional (Operating Events) •        Kejadian-kejadian Informasi (Information Events) •        Kejadian-kejadian Keputusan/Pengelolaan (Decision/Management Events) Kejadian Operasional •        Adalah aktivitas-aktivitas operasional yang dilakukan dalam suatu proses bisnis saat menyediakan