Langsung ke konten utama

Analisa Rekayasa Web

Analisis Rekayasa Web
  Content Analysis
  Interaction Analysis
  Functional Analysis
  Configuration Analysis

Content Analysis
  Mengidentifikasi isi yang akan ditampilkan pada aplikasi berbasis web ini
  Isi informasi dapat berupa teks, grafik, audio, maupun video

Interaction Analysis
  Analisis yang menunjukkan hubungan antara web dengan pengguna
  Cara interaksi antara user dan WebApp dijelaskan

Functional Analysis
  Menentukan operasi yang akan diaplikasikan pada WebApp dan termasuk di dalamnya fungsi-fungsi yang melakukan proses
  Semua operasi dan fungsi dideskripsikan secara detil

Configuration Analysis
  Konfigurasi yang digunakan pada aplikasi berbasis web, internet, intranet, atau extranet
  Analisis ini juga meliputi relasi database dengan web jika diperlukan

Tingkatan Pemodelan Aplikasi Web
  Content
  Hypertext
  Presentation

Content
  Informasi dan aplikasi logik pada sebuah aplikasi web yang bertujuan untuk mendefinisikan secara ekplisit dari struktur informasi
  Aspek penting dalam content :
  Document-centric character and multimedia
  Quality demands

Document-centric Character and Multimedia
  "Dokumen karakter" dalam aplikasi Web mengacu pada fakta bahwa konten yang disediakan, yaitu dokumen yang dihasilkan yang menyajikan informasi dengan cara yang tepat untuk kelompok pengguna tertentu
  Konten juga dihasilkan dan diperbarui secara dinamis
  Web berfungsi sebagai infrastruktur untuk transmisi konten multimedia, misalnya dalam konferensi video atau aplikasi Real Audio

Quality Demand
  Isi dari aplikasi Web tidak hanya pada frekuensi yang tidak terupdate, tetapi juga untuk metrik kualitas yang berbeda menjadi yang up to date, tepat, konsisten dan dapat diandalkan

Hypertext
  Penstrukturan dari content ke dalam node-node dan link antar node
  Model struktur hypertext hanya mereferensi content yang bersesuain

Tujuan Hypertext
  Menetapkan navigability (dapat dijelajah) dari semua content aplikasi web, yaitu tesedianya path navigasi kepada pengguna
  Pemodelan hypertext menghasilkan dua hal berikut:
  Model struktur hypertext yang dikenal sebagai model struktur navigasi. Mendefinisikan struktur dari hypertext, yaitu kelas-kelas mana dari model content yang dapat dikunjungi dengan navigasi.
  Model struktur hypertext tersaring, dimana elemen-elemen akses berbentuk suatu access model.

Presentation
  Presentation berbentuk user interface atau layout halaman
  Fitur khusus pada layer presentasi :
  Aesthetics
  Self-explanation

Aesthetics
  “Tampilan dan nuansa" dari user interface, merupakan faktor utama karena tekanan kompetitif yang tinggi di Web
  Presentasi visual dari halaman Web mengikuti trend fashion dan sering menentukan keberhasilan atau kegagalan, khususnya untuk aplikasi e-commerce 

Self-Explanation
  Aplikasi web harus dimungkinkan untuk menggunakan aplikasi Web tanpa dokumentasi
  Sistem navigasi atau perilaku interaksi harus konsisten dalam seluruh aplikasi, sehingga pengguna dapat dengan cepat dan mudah menggunakan aplikasi Web

Conclusion
  Aplikasi web yang menyediakan user interface hypertext-oriented saja tetapi mempunyai himpunan data besar, harus fokus pada pemodelan content dan struktur hypertext. Sebaliknya, pada aplikasi web presentation-oriented seperti corporate portal atau online shopping akan sangat membutuhkan pemodelan presentasi


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis

RUANG LINGKUP ANALISA PROSES BISNIS Apa itu Ruang Lingkup? •        Ruang lingkup analisa proses bisnis adalah cakupan/domain/area dimana analisa proses bisnis perlu dilakukan. Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis Integrasi Proses Bisnis Standarisasi Proses Bisnis Analisa Proses Bisnis berbasis Teknologi Informasi Riset Bisnis Pendahuluan Integrasi Proses Bisnis Sebuah metodologi/cara untuk melakukan efisiensi perusahaan melalui penerjemahan visi ke dalam bentuk strategi dan action , kemudian diwujudkan dalam proses bisnis perusahaan terintegrasi Latar belakang Integrasi Proses Bisnis •        Efisiensi –       Beberapa proses bisnis digabungkan menjadi satu proses yang terintegrasi. •        Persaingan Bisnis –       Persaingan instansi lain dengan konsep proses bisnis yang terintegrasi, sehingga integrasi harus dilakukan untuk bersaing •        Perkembangan Teknologi Informasi –       Semakin berkembangnya TI sehingga integrasi proses  bisnis

Pengelolaan Proses Bisnis

                                                                                                                                                               PENGELOLAAN PROSES BISNIS •        Pimpinan organisasi bertanggung jawab terhadap pengelolaan proses bisnis. •        Aktivitas pengelolaan (manajemen) dapat dikategorikan menjadi: •        perencanaan ( planning ), •        pelaksanaan ( executing ), •        pengawasan ( controlling ), •        penilaian ( evaluating ). Tahap Perencanaan •        Pimpinan menentukan sasaran-sasaran bisnis . •        Pimpinan menentukan prioritas pada proses-proses bisnis yang ada. •        Pimpinan menyediakan blueprint untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut. •        Pimpinan harus mengidentifikasi kesempatan-kesempatan dan resiko-resiko yang dihadapi perusahaan. Tahap Pelaksanaan •        Pimpinan menjalankan rencana dengan membagi proses-proses bisnis menjadi beberapa aktivitas yang lebih kecil. •        Pimp

Pemodelan Proses Bisnis

PEMODELAN PROSES BISNIS •        M enjelaskan proses bisnis secara lebih mudah untuk dipahami . •        Ada berbagai macam : –       Dengan narasi (workflow/alur kerja proses) –       Dengan grafik atau diagram misal : •        Model REAL (Resource, Events, Agent, and Locations) Kejadian-Kejadian Proses Bisnis ( Business Process Events ) •        Suatu proses bisnis merupakan serangkaian aktivitas yang bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi. •        Suatu proses bisnis dapat terdiri dari beberapa aktivitas. •        Kejadian (event) merupakan suatu aktivitas tunggal yang terdapat pada sebuah proses bisnis. Tiga Jenis Kejadian •        Kejadian-kejadian Operasional (Operating Events) •        Kejadian-kejadian Informasi (Information Events) •        Kejadian-kejadian Keputusan/Pengelolaan (Decision/Management Events) Kejadian Operasional •        Adalah aktivitas-aktivitas operasional yang dilakukan dalam suatu proses bisnis saat menyediakan