Langsung ke konten utama

Pengantar Akuntansi, Teknologi Informasi, dan Solusi Bisnis

Pengantar Akuntansi, Teknologi Informasi, dan  Solusi Bisnis

Value (Nilai)
       Sifat dasar dan tujuan dari suatu organisasi adalah menciptakan nilai.
       Organisasi menciptakan nilai dengan menyediakan barang dan jasa yang diinginkan oleh pelanggannya.
       Contoh: pabrikan otomotif menciptakan nilai dengan memproduksi mobil yang aman, nyaman, dan handal untuk mengangkut penumpang.

Cost (Biaya)
       Untuk menciptakan nilai diperlukan biaya (cost).
       Contoh: untuk memproduksi mobil, pabrikan harus membayar berbagai macam sumber daya, seperti bahan baku dan tenaga kerja.
Margin

       Margin merupakan selisih antara nilai dengan biaya.
       Konsep penciptaan nilai berlaku pada organisasi berorientasi profit dan organisasi non profit.
      Tujuan organisasi berorientasi profit adalah memaksimalkan marginnya.
      Tujuan organisasi non profit adalah memaksimalkan barang dan jasa yang disediakannya dengan sumber-sumber daya yang dimilikinya.

Proses Bisnis
       Barang/jasa tersedia setelah melalui serangkaian proses bisnis.
       Suatu proses bisnis adalah serangkaian aktivitas yang mengerjakan suatu tujuan bisnis.

Apapun jenis barang/jasa yang disediakan, setiap organisasi paling tidak memiliki tiga macam proses bisnis, yaitu:
       Acquisition/payment process
(Proses perolehan/pembayaran)
       Conversion process
(Proses perubahan)
       Sales/collection process
(Proses penjualan/pengumpulan)

Proses Perolehan/Pembayaran (Acquisition/payment process)
       Tujuan dari proses ini adalah untuk mendapatkan, memelihara, dan membayar sumber-sumber daya yang diperlukan organisasi.   
       Contoh sumber daya: SDM, pabrik, peralatan, dana, bahan baku, dll.
       Sumber daya diperoleh dari pihak luar, seperti pemasok.
       Sumber-sumber daya tersebut diperlukan untuk dapat menyediakan barang/jasa kepada para pelanggan.

Proses Perubahan (Conversion process)
       Tujuan dari proses ini adalah untuk mengubah sumber-sumber daya yang telah diperoleh menjadi barang/jasa yang diperlukan pelanggan.
Pada proses ini, bahan baku diubah menjadi barang jadi atau jasa.

Proses Penjualan/Pengumpulan (Sales/collection process)
       Tujuan dari proses ini adalah untuk menjual dan menyerahkan barang/jasa kepada pelanggan, lalu mengumpulkan pembayarannya.
       Barang jadi atau jasa yang telah melalui proses perubahan dijual kepada pelanggan, yang akan ditukar dengan pembayaran (biasanya dalam bentuk uang).


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis

RUANG LINGKUP ANALISA PROSES BISNIS Apa itu Ruang Lingkup? •        Ruang lingkup analisa proses bisnis adalah cakupan/domain/area dimana analisa proses bisnis perlu dilakukan. Ruang Lingkup Analisa Proses Bisnis Integrasi Proses Bisnis Standarisasi Proses Bisnis Analisa Proses Bisnis berbasis Teknologi Informasi Riset Bisnis Pendahuluan Integrasi Proses Bisnis Sebuah metodologi/cara untuk melakukan efisiensi perusahaan melalui penerjemahan visi ke dalam bentuk strategi dan action , kemudian diwujudkan dalam proses bisnis perusahaan terintegrasi Latar belakang Integrasi Proses Bisnis •        Efisiensi –       Beberapa proses bisnis digabungkan menjadi satu proses yang terintegrasi. •        Persaingan Bisnis –       Persaingan instansi lain dengan konsep proses bisnis yang terintegrasi, sehingga integrasi harus dilakukan untuk bersaing •        Perkembangan Teknologi Informasi –       Semakin berkembangnya TI sehingga integrasi proses  bisnis

Pengelolaan Proses Bisnis

                                                                                                                                                               PENGELOLAAN PROSES BISNIS •        Pimpinan organisasi bertanggung jawab terhadap pengelolaan proses bisnis. •        Aktivitas pengelolaan (manajemen) dapat dikategorikan menjadi: •        perencanaan ( planning ), •        pelaksanaan ( executing ), •        pengawasan ( controlling ), •        penilaian ( evaluating ). Tahap Perencanaan •        Pimpinan menentukan sasaran-sasaran bisnis . •        Pimpinan menentukan prioritas pada proses-proses bisnis yang ada. •        Pimpinan menyediakan blueprint untuk mencapai sasaran-sasaran tersebut. •        Pimpinan harus mengidentifikasi kesempatan-kesempatan dan resiko-resiko yang dihadapi perusahaan. Tahap Pelaksanaan •        Pimpinan menjalankan rencana dengan membagi proses-proses bisnis menjadi beberapa aktivitas yang lebih kecil. •        Pimp

Pemodelan Proses Bisnis

PEMODELAN PROSES BISNIS •        M enjelaskan proses bisnis secara lebih mudah untuk dipahami . •        Ada berbagai macam : –       Dengan narasi (workflow/alur kerja proses) –       Dengan grafik atau diagram misal : •        Model REAL (Resource, Events, Agent, and Locations) Kejadian-Kejadian Proses Bisnis ( Business Process Events ) •        Suatu proses bisnis merupakan serangkaian aktivitas yang bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi. •        Suatu proses bisnis dapat terdiri dari beberapa aktivitas. •        Kejadian (event) merupakan suatu aktivitas tunggal yang terdapat pada sebuah proses bisnis. Tiga Jenis Kejadian •        Kejadian-kejadian Operasional (Operating Events) •        Kejadian-kejadian Informasi (Information Events) •        Kejadian-kejadian Keputusan/Pengelolaan (Decision/Management Events) Kejadian Operasional •        Adalah aktivitas-aktivitas operasional yang dilakukan dalam suatu proses bisnis saat menyediakan